Daftar Isi

Jumat, 08 November 2013

Tantangan Nulis Buku


Nulis buku?, Why not?
Bagi saya, buku adalah harta yang paling berharga, berapapun harga buku, kalau saya sudah jatuh hati, saya selalu berusaha untuk membelinya, baik secara online maupun offline, kecintaan saya terhadap buku begitu sangat dalam, sehingga suami pernah cemburu karenanya, ealaahhh!

Jika ada orang yang mengatakan saya pelit, engga apa-apalah, karena meminjamkan buku lebih berat bagi saya, dibandingkan membagi atau meminjamkan barang lainnya, seperti makanan, pakaian, uang, dan sebagainya. Saya pun mengistilahkan buku sebagai suami pertama saya, ya iyalah sebelum menikah betulan dengan seorang laki-laki, saya sudah lebih dulu kenal dan jatuh cinta pada benda yang bernama buku ini, koleksi buku saya memang belum sebanyak  yang orang lain punya, tapi lumayan dibandingkan dengan orang lain yang doyan koleksi baju hehehe! :D. Dan saya berjanji akan mewariskan buku-buku saya untuk anak cucu kelak, inshaa Allah!

“Pinjam bukumu donk!” kata ini adalah kata yang paling menakutkan bagi saya, dan saya phobia mendengarnya, lebay.com. Mengapa? Saya pikir suami kedua saya saja sudah tidak boleh dipinjamkan apalagi suami pertama? Huiih, kalau ada yang pinjam buku saya dan belum mengembalikan apalagi lupa atau malah dipinjamkan pada orang lain tanpa seijin saya, waduh segera siapkan amunisi anda untuk mulai perang dengan saya, gileee!!

Saya pernah membeli buku dengan judul yang sama dalam jumlah banyak, saya cuma simpan satu, sisanya saya bagikan, kenapa? Karena takut buku keren itu dipinjam orang hehehe.

Eitt!! daripada senewen dengan buku yang dibeli, kenapa engga bikin buku sendiri? Sekalian nampung ide-ide yang berjejalan di kepala dan selalu mengganggu istirahat saya, gara-gara ide yang menumpuk dan bikin insomnia tiap malam, lebih baik saya tuliskan dalam sebuah buku, mungkin saja bisa bermanfaat bagi orang lain, dan bisa membagikan buku itu  secara gratis untuk saudara dan teman, aammiinn!!

Ide nulis buku di tahun 2014 ini adalah idenya mbah kung keren pakdhe Abdul Cholik yang nantangin para blogger baik yang sudah senior di dunia blog maupun yang yunior alias pemula seperti saya, rada keder juga menerima tantangan dan tawaran keren ini, tapi? Ini kesempatan, Mak! Kesempatan untuk menunjukkan jati diri sebagai penulis pemula, mumpung semangat masih berapi-api dan ide masih segar, asiikk kan? Dan dengan ucapan basmallah saya ambil juga tantangan ini.

Nulis buku memang gampang-gampang susah, atau susah-susah gampang ya? Saya ambil gampang-gampang susah deh, berarti lebih banyak gampangnya daripada susahnya, positif thinking and pede aja lagiii! Meskipun ikut pelatihan menulis masih sedikit namun rasa percaya diri ini semakin meningkat setelah banyak gabung di grup kepenulisan seperti FLP dan IIDN, plus gabung di grup blog seperti KEB dan WB, woooww amazing! banyak ilmu yang saya raih dari grup-grup keren itu.

Yup! Kembali ke rencana nulis buku di tahun 2014, saya sudah ada dua ide keren untuk dua tema dan dua genre yang berbeda, namun akan saya ambil satu dulu, karena yang satu ini lebih saya kuasai temanya karena saya mengalaminya sendiri, sssttt tak akan saya bilang-bilang dulu judul dan temanya, karena ini proyek rahasia saya, yang penting apakah saya sudah punya rencana yang keren dan teratur untuk nulis buku ini?

Berikut rencana saya:

1.   Menetukan waktu penulisan, inshaa Allah dimulai sejak tanggal 01 januari 2014 teng!, dan target selesai paling lambat tanggal 31 Desember 2014, mudah-mudahan Allah SWT memberi saya umur panjang dan sehat walafiat, aamiinn!,
2.   Menentukan tema buku (done),
3.   Menentukan genre buku (done),
4.   Menentukan jumlah halaman buku,
5.   Menentukan setting tempat kejadian dan waktu,
6.   Menentukan judul dari tema yang sudah diambil,
7.   Riset buku untuk pendukung atau referensi,
8.   Riset secara door to door dan face to face untuk para wanita yang mengalami hal yang sama dengan yang saya alami, kalau bisa minta mereka menuliskan pengalamannya tentang hal ini, bisa dari teman main, teman kuliah, teman bisnis, teman di  Facebook, Whatsapp, teman G+, teman Twitter and so on,
9.   Membuat pointer atau mind mapping untuk keseluruhan isi buku,
10.           Menentukan judul dari setiap bab,
11.           Menentukan pointer atau garis besar isi dari setiap bab,
12.           Mencari teman untuk menjadi editor dan first reader,
13.           Mencari penerbit,
14.           Dsb.


 Selain membaca banyak buku untuk referensi, saya juga ikut Sekolah Perempuan , sekolah keren khusus Ibu Rumah Tangga yang ingin membuat buku, dibimbing oleh para pakar penulisan buku, yang sudah menghasilkan banyak buku dengan judul yang sangat beragam dan sudah pasti bermanfaat.



Manusia boleh memiliki impian, cita-cita atau harapan serta rencana, namun hanya Allah jualah yang menentukkan hasil akhirnya, namun dengan kerja yang sungguh-sungguh disertai do’a yang terus-menerus, inshaa Allah suatu cita-cita atau impian atau rencana kita akan terjadi dengan ijin Allah, aamiinn!.



Ayo semangat, luruskn niat, melangkah maju bersama, karena saya yakin Indonesia pasti bisa! I am proud to be Indoesian woman! Keep smile!





Artikel  ini  diikutsertakan pada Kontes Unggulan:Proyek Monumental Tahun 2014

12 komentar:

  1. Terima kasih atas partisipasi sahabat dalam Kontes Unggulan : Proyek Monumental Tahun 2014
    Akan saya catat sebagai peserta
    Keep blogging
    Salam hangat dari Surabaya

    BalasHapus
  2. Ayo semangat bunda....

    BalasHapus
  3. Balasan
    1. aamminn, semoga mba juga sukses, ammiinn! trims dah mampir!

      Hapus
  4. selalu kagum dengan orang-orang yg bisa nulis secara baik dan enak di baca. semangat mbak.. smg tercapai keinginannya

    BalasHapus
  5. Sukses untuk kemenangannya! Semoga proyeknya segera terlaksana!

    BalasHapus